Kamis, 14 Mei 2020

Adakah Solat lailatul qodar?

    

    Sepuluh malam terakhir bulan ramadhan merupakan malam spesial yang dinanti oleh umat manusia. Ada seribu malam kemuliaan dan lebih baik dari pada seribu bulan atau sering disebut maalam lailatul qadar. Malam kemulian atau lailatul qadar itu dimulai dari terbenamnya matahari sampai terbitnya fajar. Allah Swt mengabadikan malam lailatul qadar dalam Al qur’an karim karena begitu mulianya dalam surah Al Qadr surah ke 97 ada 5 ayat. Kemulian malam lailatul qadar hanya diberikan kepada ummat sayyidina Muhammad dan tidak diberikan kepada ummat-ummat sebelumnya. Jika seorang hamba memberoleh malam lailatul qadar maka pahalanya lebih dari seribu bulan.

    Ulama berbeda pendapat tentang datangnya malam lailatul qadar. Sebagian ulama berpendapat bahwa malam lailatul qadar datang di sepuluh akhir bulan Ramadhan tetapi yang mashur adalah di malam ganjil sepuluh malam terakhir. Kami ingin memberikan sedikit pengetahuan tentang amalan apa yang bisa dilakukan pada malam ganjing untuk memperoleh malam lailatul qadar. Amalan yang bisa dilakukan adalah solat lailatul qadar. Meskipun Sebagian orang awam ada yang belum pernah mendengar maka kami ingin menjelaskan sedikit ilmu tentang tata cara solat lailatul qadar. Dalam sebuah kitab yang berjudul amaliyah mursidiyah dijelaskan tentang solat malam lailatul qadar. Adapun teks arabnya dibawah ini :

    Pelaksanaan solat lailatut qadar dilakukan setelah solat tarawih sampai terbitnya fajar. Adapun bilangan rakaat solat lailatul qadar adalah empat rakaat dengan dua salam. Disetiap rakaat solat setelah membaca fatihah membaca surah at takasur sekali dan al ikhlas tiga kali. Kita bisa melakukan solat di rumah atau di masjid, tetapi alangkah lebih baiknya dilakukan di masjid sambil meniatkan iktikaf. Setelah melaksanakan solat bisa melanjutkan memperbanyak istighfar agar dosa-dosa bisa diampuni oleh allah dan memperbanyak doa yang dianjurkan dalam kitab tersebut.

      Semoga kita bisa memperoleh malam mulia lailatul qadar yang semua orang ingin memperolehnya. Pasti dimalam sepuluh malam terakhir akan datang malam lailatul qadar tetapi tidak ada yang tahu tanggal berapa datangnya malam tersebut. Sebagian ulama berpendapat bahwa datangnya malam lailatul qadar ditandai dengan tenangnya alam tanpa ada gemuruh angin dan mahluk hidup merasa tenang. Semuanya itu tidak bisa menjadikan patokan karena hanya allah dan rasulullah yang tahu datangnya malam lailatul qadar. Mari kita berlomba-lomba mencari amal kebaikan dalam memperoleh seribu malam. Waallahua’laam….




0 komentar:

Posting Komentar